Rabu, 31 Oktober 2012

TUGAS STATISTIKA


Soal dan jawaban:
1.      Apa yang saudara ketahui tentang Statistik (Jelaskan)?
Jawab:
Statistik adalah kata yang digunakan untuk menyatakan sekumpulan fakta, umumnya
berbentuk angka-angka yang disusun dalam tabel atau diagram yang melukiskan atau
menggambarkan suatu kumpulan data yang mempunyai arti.

2.      Ilmu Statistika berbeda dari ilmu-ilmu lainnya. Terangkan perbedaan ini!
Jawab:
Ilmu statistika berbeda dengan ilmu pengetahuan lainnya, karena statistika sebagai ilmu pengetahuan memiliki tiga ciri khusus, yaitu:
1) Statistika selalu bekerja dengan angka atau bilangan. Untuk dapat melaksanakan tugasnya statistika memerlukan bahan keterangan yang sifatnya kuantitatif.
2) Statistika bersifat objektif, selalu bekerja menurut objeknya, atau bekerja menurut apa adanya. 
3) Statistika bersifat universal, maksudnya bahwa ruang lingkup atau ruang gerak dan bidang garapan statistika tidaklah sempit. Dapat digunakan dalam hampir semua cabang kegiatan manusia.

3.      Jelaskan mengenai tujuan mempelajari Statistik (coba kaitkan dengan dimensi kelimuan yang saudara pelajari saat ini)!
Jawab:
Tujuan mempelajari statistika adalah merupakan suatu pendekatan modern untuk menyajikan mengenai konsep-konsep dasar dan metode statistik secara lebih jelas dan langsung dapat membantu seseorang didalam pengembangan daya kritik dalam suatu kegiatan pengambilan keputusan dengan menggunakan cara-cara kuantitatif.
Jika dikaitkan dengan ilmu yang saya pelajari tujuannya dalam dunia teknologi informatika yang ditegaskan oleh sutrisno hadi, yang mengkutip pendapat Guilford, sebagai berikut.
1)      Statistika memberi landasan untuk meramalkan secara ilmiah tentang bagaimana suatu gejala akan terjadi dalam kondisi-kondisi yang telah di ketahui.
Dari peranan di atas dapat di simpulkan. Bahwa dalam membuat suatu program kita harus melakukan salah satu metode statistika yaitu survey. Apakah program yang kita buat nanti berguna dan bermanfaat bagi perusahaan dan gejala-gejala kekurangan apa dalam program ini. Ini dibutuhkan survey.
2)      Statistika memungkinkan peneliti menganalisa, menguraikan sebab akibat yang kompleks dan rumit.
Dari peranan statistika kedua dapat di simpulkan. Setiap kita membuat suatu program, metode statistika ini di perlukan karena kita bisa melihat kekurangan dan kelebihan program yang kita buat. Apakah program tersebut sudah dapat menjaga keamanan program tersebut dan mencari solusi kalau akibat yang kompleks bagi program misalnya terjadinya masalah dalam program. Ini merupakan salah satu metode statistika induktif. Yang keputusan,ramalan dan mencari solusi oleh peneliti.
4.      Syarat apakah yang harus dipenuhi sekumpulan angka atau bilangan, sehingga ia dapat disebut Data Statistika?
Jawab:
Data statistika adalah data yang berwujud angka atau bilangan. Dan, tidak semua angka dapat disebut data statistika. Syarat yang harus dipenuhi oleh sekumpulan angka atau bilangan sehingga dapat disebut data statistika yaitu angka tadi haruslah menunjukkan suatu cirri dari suatu penelitian yang bersifat agregatif, serta mencerminkan suatu kegiatan dalam bidang atau lapangan tertentu. Bersifat agregatif maksudnya: Penelitian itu boleh hanya mengenai satu individu saja, akan tetapi pencatatannya harus dilakukan lebih dari satu kali, atau Penelitian hanya dilakukan satu kali saja, tetapi individu yang diteliti harus lebih dari satu.

5.      Jelaskan mengenai Statistik Deskriptif dan Inferensial (Berikan contohnya)!
Jawab:
1) Statistik Deskriptif: adalah penggunaan statistik untuk tujuan menggambarkan sesuatu yang spesifik saja dan tidak memikirkan mengenai implikasi atau kesimpulan yang mewakili sesuatu yang besar dan umum.
Contoh :
Setelah menjumlah semua balita yang ada dalam kelompok penimbangan dan membandingkannya dengan jumlah anak yang pada bulan ini berat badannya tetap / turun atau berat badannya bertambah, pengelola program KB / Kes selanjutnya dapat menghitung mengenai angka berat badan rata-rata baik yang tetap / turun atau yang bertambah untuk menyimpulkan keadaan yang terjadi pada kelompok balita tersebut. Pengelola program KB / Kes dalam hal ini hanya tertarik pada penggambaran keadaan balita pada suatu situasi tertentu dan tidak untuk tujuan generalisasi.

2) Statistik Inferensial: adalah suatu cara penggambaran suatu kesimpulan dari suatu set data yang sedang diteliti dan hasilnya dapat dibuat suatu generalisasi.
Contoh :
BKKBN menarik sampel yang besarnya 5.000 orang yang terdiri dari akseptor KB dari suatu kabupaten tertentu dan berdasar pada data yang ada mengklasifikasikannya mengenai jenis alat kontrasepsi yang dipakai. Dari hasil perhitungan secara statistik terlihat bahwa 60% peserta menggunakan IUD. Angka 60% yang kemudian digunakan untuk menyimpulkan mengenai keadaan akseptor secara keseluruhan di kabupaten itulah yang disebut sebagai statistical inference.